Setiap orang pasti punya cita-cita. Khususnya bagi lulusan SMA/MA/SMK yang ingin melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
Perkuliahan dapat diadakan di universitas negeri atau swasta. Namun bagi yang ingin belajar dan dilatih menjadi prajurit TNI dapat menempuh pendidikan di tiga lokasi yaitu Akmil (TNI AD), AAL (TNI AL) atau AAU (TNI AU).
Siapapun yang tertarik untuk belajar di AAU pasti paham betul apa itu AAU. Anda perlu mengetahui AAU terlebih dahulu, termasuk pelatihannya.
AAU atau singkatan Akademi Angkatan Udara adalah salah satu organisasi pelaksana pusat Angkatan Udara Indonesia yang menyelenggarakan kursus-kursus vokasi (Diploma IV).
Baca juga: Pendaftaran taruna AAU 2021 untuk lulusan SMA/MA/Lulusan SMK masih dibuka
Saat membuka laman tni-au.mil.id/portfolio/aau/, AAU dipimpin oleh seorang perwira tinggi bintang dua atau Marsekal Muda (Marsda) TNI.
Setelah menyelesaikan AAU, Anda akan diangkat menjadi Perwira Muda
dengan pangkat Letnan Dua (Letda) oleh Presiden Republik Indonesia dan akan memiliki gelar Sarjana Pertahanan Terapan atau S.Tr. (Han).
Dapatkan informasi, inspirasi, dan wawasan di email Anda.
email pendaftaran
Tugas utama
AAU menyelenggarakan pelatihan perdana perwira relawan TNI Angkatan Udara di tingkat akademi, yang dibentuk oleh pendekar profesional Sapta Marga.
Tentu saja ia memiliki potensi kemampuan akademik dimensi dasar udara, serta kemampuan fisik untuk menjalankan tugasnya dalam pengabdiannya sebagai prajurit TNI/Angkatan Udara.
visi AAU
Menjadi universitas militer yang unggul di bidang ilmu dan teknologi kedirgantaraan
sesuai standar internasional dan menghasilkan pemimpin yang berkarakter, berintegritas, profesionalisme, modernitas, dan berwawasan kebangsaan.
misi
Penyelenggaraan pendidikan tinggi militer meliputi:
Pendidikan karakter perwira sebagai pemimpin masa depan untuk mengabdi pada negara dan bangsa melalui TNI Angkatan Udara.
Penyelenggaraan dan peningkatan kualitas dan kuantitas pendidikan (pembelajaran, pelatihan dan pengasuhan), penelitian dan pengabdian di bidang kedirgantaraan bagi negara dan negara sebagai kekuatan pertahanan.
Pengembangan berkelanjutan dari manajemen universitas militer yang bertanggung jawab.lokasi AAU
Ksatrian AAU meliputi area seluas 69 hektar yang terletak ± 315 kaki di atas permukaan laut dan berjarak 10,3 km sebelah timur Kota Yogyakarta.
Suasana lingkungan Ksatrian yang tenang dengan pepohonan dan taman yang tertata rapi menjadikan kompleks AAU Ksatrian tempat yang nyaman dan asri.
Baca juga: Pendaftaran TNI AD NCO Masih Dibuka Untuk Lulusan SMA/MA/SMK Tahun 2021
Sistem pendidikan AAU
AAU menerapkan sistem kredit semester dalam administrasi pendidikan. Penerapan sistem ini juga mencakup Satuan Kredit Semester (SKS).
Pemberlakuan SKS di AAU
Sistem kredit semester
Dalam sistem ini, setiap mata kuliah diberikan nilai kredit yang dihasilkan dari upaya yang diperlukan untuk menyelesaikan tugas-tugas yang ditentukan dalam program kuliah, magang, latihan dan penyusunan tesis.
Satuan Kredit Semester (SKS)
Kredit ini merupakan ukuran yang digunakan dalam bentuk pengakuan beban belajar karbol, biaya penyelesaian suatu program, dan biaya penyelenggaraan pendidikan perguruan tinggi.
Setelah dikonfirmasi Kompas.com, Senin (5 April 2021), Kepala Bagian Penerangan Akademi Angkatan Udara, Mayor Sus M. Agus Salim mengumumkan bahwa Taruna dan Taruni akan menyelesaikan pelatihan militer selama 4 tahun.
Nantinya taruna dan taruna Tingkat I akan bergabung dengan dimensi lain yaitu TNI AD dan TNI AL di Akademi Militer (Akmil) Magelang, ujarnya.
Di Akademi Militer Magelang, taruna dan taruna AAU akan belajar selama 6 bulan. Baru kemudian mereka kembali ke dimensi masing-masing. Tentara tetap di akademi militer, angkatan laut tetap di angkatan laut dan angkatan udara tetap di angkatan udara.
Catatan:
Namun, ada catatan penting yang perlu diingat. Selama masa magang hanya ada satu kesempatan untuk mengulang (tetap di kelas atau level/reset).
Jika dia kembali ke kelas pada tahun berikutnya, karbol yang bersangkutan segera dikeluarkan dari pelatihan, karena dia dianggap tidak layak untuk sekolah.
LIHAT JUGA :
https://paskot.id/
https://politeknikimigrasi.ac.id/
https://stikessarimulia.ac.id/
https://unimedia.ac.id/
https://www.hindsband.com/
https://savepapajohns.com/
https://mudikbumn.co.id/
